Muslim di Indonesia selalu ramai mengadakan mudik, budaya puang kampung setelah bepergian untuk merantau ke kota, negeri orang untuk menjemput rizki. Ketika waktu itu datang (mudik) artinya fenomena kemacetan dan kesumpekan di terminal-terminal akan mulai terlihat. Karena semua orang pada mudik saat lebaran untuk bertemu kembali dg keluarga yg selama ini lama tidak bertemu.
Saya sendiri, sebagai anak kost di kota orang, pastinya juga bakal ikut mudik alias pulang kampung. Acara mudik yang biasa dilakukan orang beberapa bulan sekali, atau bahkan beberapa tahun sekali tentu menjadi sebuah hal yang menyenangkan. Kembali bisa berkumpul dengan keluarga dan sanak saudara di kampung. Pasti sangat menyengangkan!
Tapi sebelum anda melakukan perjalanan mudik, ada baiknya anda baca tips dan persiapan sebelum mudik lebaran yang saya tulis ini. Siapa tahu bisa bermanfaat!
Ini nih tips dan persiapan sebelum mudik lebaran :
1. Beberapa hari sebelum lebaran. Saat lebaran, pasti ada banyak sekali orang yang melakukan mudik. Semakin dekat dengan hari H, terminal, bandara dan pelabuhan akan semakin padat. Jadi usahakan pilih waktu mudik beberapa hari sebelum lebaran agar Anda tidak kena kemacetan yang luar biasa diperjalanan.
2. Pesan ticket Anda segera. Ini untuk menghindari kehabisan ticket nantinya. Jangan sampai Anda tidak jadi mudik atau bermalam di terminal hanya gara-gara kehabisan ticket. Sayang kan?
3. Pilih waktu berangkat yang tepat. Berangkat malam biasanya lebih baik karena Anda bisa tidur selama perjalanan dan tentu saja tidak mengganggu puasa Anda. Tapi kalau Anda suka menyaksikan pemandangan selama perjalanan, Anda boleh berangkat pagi/siang hari, dan pastikan Anda mendapatkan tempat duduk yang nyaman.
4. Bawa bekal makanan dan minuman yang cukup. Berjam-jam dalam kendaraan pasti sangat membosankan. Belum lagi kalau Anda mendadak lapar. Harga makanan di terminal biasanya lebih mahal dan belum tentu terjamin kebersihannya.
5. Persiapkan obat-obatan penting. Bukan tidak mungkin kondisi kesehatan tubuh Anda akan menurun selama perjalanan. Sakit kepala, sakit perut, mual, sampai mabuk darat sangat sering terjadi pada orang yang kekebalan tubuhnya rendah. Jangan sampai Anda terkapar setelah sampai di kampung halaman.
6. Awas Jambret! Di tempat yang padat dan ramai seperti ini sangat banyak sekali para pencopet berkeliaran. Tidak mengenal bulu, setiap ada kesempatan, disitulah kejahatan itu terjadi. So, hati-hati!
7. Bawa uang tunai secukupnya. Tidak perlu bawa uang banyak-banyak, karena ATM sudah ada hampir disetiap daerah. Selain itu untuk menghindari aksi kecolongan dari para pencopet!
8. Amankan rumah Anda. Pastikan rumah atau kost yang anda tinggalkan dalam keadaan aman. Peralatan listrik, elektronik dan lampu sudah dipadamkan dengan benar. Pintu dan jendela dikunci dengan rapat untuk menghindari kemalingan.
9. Charger baterai Handphone Anda sampai penuh. Selama perjalanan biasanya keluarga Anda akan bolak-balik menelepon Anda sudah sampai dimana. Atau Anda bisa menelepon keluarga anda jika tiba-tiba ada masalah dalam perjalanan.
Selain itu bagi yang tidak bisa lepas dari gadget, perjalanan mudik yang panjang tentu bisa membuat Anda cepat bosan kalau tidak eksis di dunia maya. Sayangnya penggunaan gadget yang terus menerus bisa membuat baterai cepat habis.
Tapi tenang saja, sekarang sudah banyak produk Powerbank untuk baterai isi ulang yang bisa dibawa kemana saja. Selain praktis, Anda juga tidak perlu khawatir lagi kalau kehabisan baterai di tengah jalan.
10. Jangan lupa berdo’a. Setelah yakin dengan semua persiapan, kita serahkan diri kita kepada Tuhan, agar perjalanan kita aman dan selamat sampai tujuan.
